Mengungkap Fungsi Relay Lampu Mobil dan Cara Kerjanya

icon 29 October 2021
icon Admin

Setelah komponen relay lampu disusun, pemasangannya tinggal dihubungkan terlebih dahulu dengan sekring agar bisa disambungkan pada ground mobil. Perlu diingat, kabel relay juga harus dihubungkan dengan saklar agar mobil mempunyai pencahayaan yang terang.

 Jenis Relay

Relay tidak hanya untuk lampu tapi untuk berbagai komponen kelistrikan lainnya. Relay dibedakan berdasarkan jumlah Pole. Seperti Throw Relay Single Pole Single Throw (SPST). Jenis relay ini memiliki empat kaki terminal.

  • Relay Type Single Pole Double Throw (SPDT). Tipe relay yang satu ini didesain dengan memiliki lima kaki terminal. Tiga kaki terminal ini digunakan sebagai kontak point atau saklar, sementara dua kaki terminal lainnya berfungsi sebagai kumparan elektromagnet.
  • Relay Type Double Pole Single Throw (DPST). Tipe relay yang satu ini memiliki karakteristik berbeda. Ia memiliki enam kaki terminal. Empat kaki terminal berfungsi sebagai saklar dan dua kaki terminal berfungsi sebagai kumparan elektromagnet.
  • Relay Type Double Pole Double Throw (DPDT). Relay model ini, didesain dengan delapan buah terminal. Dimana pada Relay tipe ini 6 terminalnya memiliki fungsi sebagai kontak point atau saklar. Dua terminal lainnya berfungsi sebagai kumparan elektromagnet. Pada Relay jenis ini terdapat enam pasang terminal yang berfungsi sebagai kontak point atau saklar yang terdiri dari dua pasang saklar single pole double throw.

 

Ragam jenis relay membuat pengguna mobil perlu teliti dalam memilih relay untuk agar sesuai dengan kebutuhan. Untuk itu, saat ingin mengganti relay perlu ditanyakan pada mekanik di bengkel resmi Suzuki dan tentukan jadwal booking service halaman Servis di website www.suzukiarindo.co.id. Suzuki sendiri memastikan bahwa pemilik kendaraan akan mudah melakukan perawatan berkala karena bengkel resmi sudah tersebar di seluruh Indonesia.