Ketahui Waktu Ideal Ganti Oli Pada Mobil

Mobil wajib ganti oli supaya tetap nyaman saat berkendara. Namun, sudahkah Anda tahu kapan waktu ideal ganti oli mobil?

Masa ganti oli ini sebenarnya berbeda pada setiap mobilnya. Namun kamu bisa mengetahuinya dengan membaca manual book yang dimiliki oleh masing-masing mobil. Apabila tidak ada, barulah kamu bisa mengikuti patokan berikut ini.

Kapan Waktu Ideal Ganti Oli Mobil? Ini Jawabannya…

Waktu paling ideal untuk mengganti oli mobil adalah setiap pemakaian 10.000 kilometer. Apabila memakai hitungan bulan, maka rentang waktunya setiap 6 bulan sekali.

Namun, hal ini bisa saja berbeda setiap mobil. Tergantung cara pemakaian dan juga jenis oli yang digunakan. 

Cara pemakaian misalnya, Anda aktif berkendara dengan mobil setiap hari. Kemudian mengalami macet selama berjam-jam. Maka ideal ganti oli mobil setiap 8.000 kilometer.

Hal ini juga berlaku jika Anda harus melewati medan yang berat setiap hari. Seperti jalanan terjal di area pegunungan, atau bahkan jalan rusak parah yang membuat kinerja mesin lebih berat. 

Tapi, Anda juga bisa melakukan penggantian oli setiap tiga bulan sekali. Ini berlaku jika mobil Anda sudah tua, alias pemakaiannya di atas 10 tahun. Apalagi jika penggunaannya pada cuaca ekstrim, dan juga jadi kendaraan sehari-hari.

Ciri-ciri Oli Mobil Harus Diganti

Ada lagi waktu ideal ganti oli mobil selain keterangan di atas. Caranya dengan melihat ciri-ciri oli pada mobil berikut ini:

        1. Perubahan Warna Pada Oli

Oli akan berubah warna apabila telah lama digunakan dan melalui serangkaian proses. Nah, kamu bisa melakukan penggantian oli apabila warnanya sudah berubah jadi hitam pekat.

Selain itu, idealnya oli bertekstur kental. Namun jika telah digunakan, maka akan menjadi lebih encer. Perubahan warna menjadi hitam sekaligus encer, bisa jadi patokan Anda untuk segera mengganti oli.

        2. Mesin Mulai Berat

Tanda-tanda berikutnya adalah ketika mesin mobil sudah mulai berat. Dalam artian tarikannya sudah tidak nyaman, kemudian memiliki suara yang kasar. Getaran pun juga terasa kasar jika digunakan.

Kalau mulai merasakan tanda itu, bisa jadi oli sudah waktu diganti. Coba cek kilometer mobil dan ingat-ingat pemakaian Anda untuk memastikan lebih lanjut.

        3. Dengan Tongkat Ukur

Pemeriksaan oli masih ada dan baik, juga bisa menggunakan tongkat pengukur. Pada mobil, tersedia tongkat pengukur untuk mengetahui keberadaan oli pada mobil. Di sana juga terdapat batasan normal.

Apabila oli masih ada di ambang batas, maka kamu aman. Namun jika tidak, segeralah melakukan penggantian oli.

        4. Ada Alarm Pengingat Ganti Oli

Kalau mobil kamu termasuk dalam generasi terbaru, maka lebih mudah untuk mengetahui waktu ideal untuk mengganti oli mobil. Sebab, produsen telah memberikan fitur khusus, yang bisa menyala apabila oli mobil sudah waktunya ganti.

Nah, apabila tanda ini sudah menyala, segera ke bengkel untuk melakukan penggantian. Bahkan kamu juga bisa hanya berpatokan ke peringatan ini, supaya tidak susah mengingat jadwal ganti oli.

        5. Tanggal Ganti Oli

Beberapa bengkel memiliki sebuah kartu khusus, atau sekadar sticker yang bisa ditulis, kapan waktunya ganti oli. Biasanya, teknisi yang akan memberikan kartu tersebut, beserta catatannya setiap ke bengkel. 

Kamu bisa menandainya dengan melihat catatan tersebut. Supaya tidak lupa jika sudah saatnya melakukan pengecekan oli mesin. Namun jika bengkel tidak menyediakan, kamu bisa meminta patokan waktu ganti oli mobil, dan mencatatnya secara manual.

Demikian waktu ideal ganti oli mobil beserta tanda-tandanya. Rutinlah mengganti oli mobil Anda, supaya mobil tetap nyaman saat digunakan untuk berkendara. Jangan lupa selalu melakukan servis berkala di bengkel resmi terdekat di kota Anda atau kunjungi https://suzukiarindo.co.id/ untuk informasi selengkapnya.