Ketahui Perbedaan Single Din dan Double Din Pada Head Unit Mobil

Jika Anda ingin mengotak-atik fitur hiburan yang berada di mobil, mengetahui perbedaan single DIN serta double menjadi hal yang penting. DIN sendiri adalah singkatan yang berasal dari Deutsche Institut fur Normung. 

Singkatan ini diambil dari institute yang berasal dari Jerman serta mengeluarkan berbagai standard termasuk head unit ini. dengan standar dari DIN, pemilik kendaraan akan jauh lebih mudah untuk melakukan penggantian head unit dengan versi terbaru sekalipun. 

Pemilik kendaraan hanya harus memilih, ukuran single atau double DIN. Kemudian dapat dipastikan head unit bisa dipasang di dashboard mobil dengan maksimal. 

Perbedaan Single DIN dan Double

Sebelum mengetahui perbedaan diantaranya, ketahui terlebih dahulu apa itu head unit. Head unit sebenarnya merupakan fitur hiburan yang dimiliki mobil dan berfungsi sebagai pengontrol audio mulai dari kaset, USB, CD dan berbagai perangkat lain. 

Lantas, apa perbedaan yang dimiliki head unit single dan double? Berikut sejumlah perbedaannya selengkapnya, antara lain:

        1. Ukuran Double Yang Lebih Besar

Perbedaan antara head unit single dan double yang pertama ada pada ukuran. Sesuai dengan  DIN, terdapat 2 ukuran head unit, untuk versi single memiliki panjang 180 mm kemudian lebar 50 mm. 

Sedangkan untuk jenis double memiliki panjang 180 mm kemudian lebar 100 mm. sehingga, bila dilihat secara kasat mata, ukuran single jauh lebih tipis atau kecil dibandingkan dengan double. Desainnya memiliki bentuk layaknya persegi panjang. 

Sedangkan, double lebih mirip desain seperti kotak. Jika Anda ingin memasang head unit double di panel dashboard single, tentu akan sedikit sulit. Hal ini disebabkan karena terdapat sejumlah perubahan yang harus dilakukan. 

Sedangkan, bila memasang head unit single di panel dashboard double akan jauh lebih mudah, hanya nantinya terdapat ruang kosong yang terlihat sehingga bisa membuat kurang rapi. Oleh sebab itu pastikan sesuaikan ukuran panel dengan head unit. 

Sebisa mungkin, pilih ukuran yang serupa. Bila akhirnya berbeda, Anda harus siap mengeluarkan sejumlah uang untuk melakukan modifikasi. 

        2. Fitur

Selain masalah ukuran, fitur single DIN dan double juga berbeda. Head unit jenis single banyak digunakan oleh mobil-mobil lama. Umumnya, bawaan pabrik masih memiliki pemutar CD atau kaset. Selain itu juga tidak terdapat layar monitor. 

Tampilan single juga terkesan rumit karena mempunyai banyak tombol. Berbeda dengan double yang terkesan lebih modern. versi double umumnya menggunakan layar monitor sehingga tampilannya terlihat seperti televisi. 

Dengan menggunakan layar tersebut, Anda dapat menonton video atau film. Bahkan sejumlah merek sudah dapat mengintegrasikan head unit dengan smartphone. 

Meskipun demikian, bukan berarti tidak terdapat head unit double yang tidak menggunakan layar monitor. Sejumlah mobil juga masih tanpa layar monitor. Begitu pula dengan versi single, sekarang ini sudah banyak merek yang melengkapi versi single dengan berbagai fitur terbaru mulai dari Bluetooth, USB dan lainnya. 

        3. Harga 

Perbedaan terakhir ada pada harga. Head unit single jauh lebih murah, karena bukan hanya memiliki ukuran yang kecil, fitur yang diberikannya juga lebih terbatas. Bahkan, harga dari head unit ini tidak mencapai Rp1 jutaan. 

Berbeda dengan jenis head unit double, yang dibanderol mencapai Rp2 jutaan, bahkan terdapat produk yang memiliki harga Rp10 jutaan. Semua tergantung dari kelebihan yang dimilikinya. 

Setelah mengetahui sejumlah perbedaan head unit single DIN dan double, mana yang akan Anda jadikan sebagai pilihan? Lebih baik, sesuaikan dengan bawaan pabrik agar tidak mengeluarkan budget berlebih untuk modifikasi.

Segera kunjungi website https://suzukiarindo.co.id/ untuk mendapatkan informasi otomotif dan berkendara lainnya.